Linfo.id, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat lonjakan signifikan arus lalu lintas (lalin) pada periode Libur Panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2024, dengan sebanyak 681.611 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek dalam rentang waktu 7-10 Februari 2024.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menyampaikan bahwa angka tersebut merupakan hasil kumulatif dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, termasuk GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).
“Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini mencatat peningkatan sebesar 14,32 persen dibandingkan dengan lalin normal sejumlah 596.215 kendaraan,” ujar Lisye.
Lisye menjelaskan, Distribusi lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek menunjukkan mayoritas kendaraan, yaitu sebanyak 322.466 kendaraan (47,31 persen), menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung). Sementara itu, 192.638 kendaraan (28,26 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 166.507 kendaraan (24,43 persen) menuju arah Selatan (Puncak).
Peningkatan volume lalin tercatat terutama pada arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama, dengan pertumbuhan sebesar 37,44 persen dari lalin normal, mencapai 156.454 kendaraan. Selain itu, lalin menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang juga meningkat sebesar 21,38 persen dari lalin normal, dengan jumlah 166.012 kendaraan.
Lisye Octaviana mengungkapkan bahwa pada Hari H Tahun Baru Imlek 2024, yaitu pada Sabtu (10/02), pantauan lalu lintas menunjukkan peningkatan kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek, mencapai 170.186 kendaraan. Total volume lalin ini meningkat 19,39 persen dibandingkan dengan lalin normal sejumlah 142.551 kendaraan.
“Kami juga memprediksi pada hari ini, Minggu, 11 Februari 2024 masih akan terjadi peningkatan lalu lintas menuju Jabotabek yang diprediksi akan menjadi puncak arus balik,” tambahnya.
Jasa Marga memberikan imbauan kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi arus balik Libur Panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2024 dengan baik. Hal ini melibatkan persiapan kendaraan, pematuhan protokol kesehatan, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan.