linfo.id, JAKARTA– Dalam rangka Hari Anak Nasional, UNICEF bersama Pemerintah Indonesia dan mitra-mitra mereka merayakan setiap anak di seluruh nusantara.
Momen ini dimanfaatkan untuk mengapresiasi langkah-langkah signifikan yang telah dicapai dalam meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Indonesia.
Progres tersebut meliputi pengurangan malnutrisi, perluasan akses ke layanan kesehatan esensial, hingga peningkatan akses ke pendidikan berkualitas termasuk keterampilan abad ke-21.
Indonesia juga membuat kemajuan penting dalam memastikan ketersediaan air bersih dan sanitasi, serta melindungi anak-anak dari kekerasan, termasuk risiko daring.
UNICEF memuji Pemerintah Indonesia atas komitmen yang teguh dalam memajukan hak-hak anak, khususnya selama dekade terakhir.
Mereka juga mengapresiasi investasi yang berani dan dipercepat dalam program-program yang berfokus pada anak di bawah inisiatif “Quick Wins” Presiden Prabowo—upaya yang sangat penting untuk mewujudkan visi ambisius Indonesia Emas 2045.
UNICEF tetap teguh dalam kemitraan dengan pemerintah, baik di tingkat nasional maupun daerah, untuk mendukung hak setiap anak untuk bertahan hidup, berkembang, dan mencapai potensi penuh mereka.
Anak-anak adalah jantung masa depan bangsa ini. Mereka akan membentuk kesejahteraan, mendorong pembangunan, dan mewujudkan aspirasinya.
Seiring anak-anak tumbuh sehat, kuat, ingin tahu, dan kreatif, mereka akan bermimpi tanpa batas dan membuka potensi mereka yang tak terbatas—sebuah perjalanan yang dengan bangga didukung oleh UNICEF. Anak-anak bukan hanya penerima layanan dan dukungan, tetapi juga penggerak perubahan itu sendiri.
“Mari kita dengarkan suara mereka dan libatkan mereka dalam hal-hal yang memengaruhi masa kini dan masa depan mereka, di rumah, di masyarakat, dan dalam kebijakan pemerintah,” demikian pernyataan dari UNICEF.
UNICEF mengapresiasi orang tua dan pengasuh, yang meletakkan fondasi bagi perkembangan fisik, emosional, dan intelektual anak-anak.
Mereka percaya setiap orang tua berhak mendapatkan dukungan—dari keluarga, masyarakat, dan pemerintah. Itulah sebabnya UNICEF bekerja sama erat dengan Pemerintah Indonesia dan para mitra dalam mendukung program-program yang bertujuan memberikan pengetahuan dan layanan kepada orang tua.
UNICEF juga meluncurkan pusat sumber daya daring baru di situs web mereka, yang menawarkan kiat-kiat sesuai usia untuk mendukung orang tua di berbagai tahap pertumbuhan anak mereka.
Rasa terima kasih juga disampaikan kepada para pahlawan garda terdepan—termasuk gubernur, wali kota, bupati, tokoh masyarakat, serta tenaga kesehatan, guru, pekerja sosial, dan semua pihak yang bekerja tanpa lelah untuk memberikan anak-anak awal kehidupan terbaik.
Selagi merayakan kemajuan, kita juga harus mengakui tantangan yang masih ada. Banyak anak masih menghadapi hambatan akibat kemiskinan, disabilitas, atau isolasi geografis.
Ancaman yang muncul—seperti krisis iklim dan risiko digital—menuntut tindakan segera dan terpadu.
Seperti kata pepatah, “Dibutuhkan satu desa untuk membesarkan seorang anak.”
Mewujudkan hak-hak setiap anak membutuhkan upaya kolektif dari semua sektor—termasuk pemerintah, masyarakat sipil, sektor swasta, media, dan komunitas donor.
“Bersama-sama, kita berbagi tanggung jawab untuk menciptakan dunia di mana setiap anak dapat berkembang. Ketika hak-hak setiap anak terpenuhi, kita mengangkat masyarakat dan seluruh bangsa—hari ini dan untuk generasi mendatang,” pungkas UNICEF.
